Lembaran

Senin, 02 November 2015

Berpisah Untuk Kembali

Kita tahu ada matahari terbit dan tenggelam
Dimana di tiap awal perjalanan selalu ada akhirnya
Bibit tumbuh, mendewasa, tua, kering dan mati
Akan selalu ada perpisahan untuk sebuah pertemuan

Di akhir sebuah perjalan ada awal pertemuan
Adalah anomali pada kehidupanku
Tak bisa memberi lebih maaf sekali
Cukup tak sampai menuai bibit rindu

Terlalu lelah aku
Bagaimana memilih dia?
Sedang Dia terlupa !
Akan berurai airmata selalu
Manusia bersandar manusia

Bagaimana ku yakin dia adalah takdirku?
Sehinggalah ku rela ber'azam hanya dia pilihanku?
Bagaimanalah cinta semurah ucapan saja?
Sedang ia menungguku dalam rahim sembilan bulan?

Gejolak hati antara hitam dan putih
Pergi, pergi, pergi
Bertahanlah, bertahanlah, bertahanlah
Ku tersesat dalam perjalanan batin

Sampai pada akhirnya,

Ku harap cinta melupakanku
Pergi jauh menjauh dan hilang

Hingga sampai pada serberkah cahaya
adalah cinta sesungguhnya yang terlupa

Semakin menerangi qalbu
Terus bercahaya dan hangat
Ini adalah sandaran sebenarnya
Sandaran pada Pencipta
Dan aku kembali


Tidak ada komentar:

Song from a Secret Garden