Engkau yang terakhir dalam hatiku
Nama dalam dzikir kubasahi selalu
Dengan airmata belum cukup aku
Emosi hati terus membuncah menerabas
Niat tulus telah ku ikrarkan dalam diri
Setelah semua usahaku
Indah kehidupan madani ku tunggu
Tak sampai mengotori cinta
Inginku adalah menjadikan mu permaisuri dalam aku
Nama cinta adalah aku untukmu
Obat hati untuk luka terdahulu
Vertikal melambung jauh di awan rasaku
Inti dari semua harapan
Antara langit dan bumi aku memilih engkau
Nostalgia bersama
Titian cinta perlahan terajut lembut
Itu sebuah cerita tentang aku untukmu
“ Ketika cinta tulus untuk memberi, maka aku ada disana untukmu.”
Tidak ada komentar:
Posting Komentar